Sabtu, 22 Agustus 2009

Pakai XP di Windows 7?

Microsoft di hari Selasa (04/08) lalu telah merilis software yang memudahkan pengguna Windows 7 untuk menjalankan aplikasi yang ada di modus XP. Windows XP Mode Release Candidate (RC) ini sudah dapat di-download di website Microsoft (microsoft.com/windows/virtual-pc/download.aspx). Tujuan utama pembuatan Windows XP Mode RC untuk menghapus dinding pembatas user ketika akan upgrade ke Windows 7 dengan memberikan kemudahan bagi konsumen guna menggunakan aplikasi yang sebenarnya didesain untuk system Windows yang lebih lama, termasuk Windows XP. Software Windows XP Mode RC tersebut kini juga telah support dengan versi RC dan RTM dari Windows 7 Professional, Ultimate, dan SKU Entrprise.
Sementara Brandon LeBlanc, manager komunikasi Windows di Microsoft, mengatakan bahwa Windows 7 memiliki kompatibilitas aplikasi yang sama dengan Windows Vista, dan banyak aplikasi lainnya yang biasa berjalan di Windows XP. Microsoft pertama kali merilis software Windows XP Mode ini dalam versi beta di bulan April lalu. Dengan adanya Windows XP Mode RC ini, user dapat menggunakan USB device atau ‘jump list’ untuk memasukkan aplikasi Windows XP Mode langsung ke taskbar Windows 7.
Improvisasi lainnya berupa fleksibilitas dimana Windows XP Mode dapat membedakan file yang disimpan, kemampuan untuk men-disable sharing drive antara Windows XP Mode dan Windows 7, dan initial setup untuk tutorial menggunakan Windows XP Mode RC. Software Windows XP Mode RC yang dijalankan di Windows 7 dalam lingkungan virtual memberikan pilihan untuk memproteksi keamanan data tanpa memperlambat kinerja system.
“Untuk upgrade dari SP memang tidak mudah. XP Mode ini sangat pintar karena telah memenuhi apa diinginkan pasar, dan mengakui bahwa Vista tidak banyak yang bisa diharapkan. Software Windows XP Mode ini akan menjembatani gap untuk memastikan kesukesan pengaplikasian Windows 7 ini.” ungkap Richard Shim, senior research analyst di IDC.(h_n)

Kamis, 20 Agustus 2009

antivirus terbaik 2009

antivirus adalah kebutuhan pokok bagi yang menggunakan windows, tapi kita sering binggung antivirus apa yang bagus untuk memproteksi komputer kita, tetapi bagi orang yang sudah sering mengganti-ganti anti virus, anti virus terbaik tergantung analisa orang dan kenyamanan orang tersebut.

sekarang saya ini kita akan melihat anti virus trerbaik menurut website toptenreview:


Peringkat 1 : BitDefender Antivirus (www.bitdefender.com)
Peringkat 2 : Kaspersky Anti-Virus (www.kaspersky.com)
Peringkat 3 : Webroot Antivirus (www.webroot.com)
Peringkat 4 : Gdata antivirus (www.gdatasoftware.com)
Peringkat 5 : ESET Nod32 (www.eset.com)
Peringkat 6 : ParetoLogic Anti-Virus PLUs (http://www.paretologic.com)
Peringkat 7 : AVG Anti-Virus (www.avg.com)
Peringkat 8 : Vipre Antivirus + Antispyware (www.vipreantivirus.com)
Peringkat 9 : F-Secure Anti-Virus (www.f-secure.com)
Peringkat10 :Trend Micro (www.trendmicro.com)

kenapa antivirus diatas menjadi the best antivirus?, ini dia penjelasan menurut toptenreview.



diatas adalah tebel bagaimana scanning yang dilakukan baik menscan virus maupun spyware, selain diliat dari detect  virus anti-virus gampang dan mudah digunakan baik dalam segi scanning, update, auto scan, dll.




tapi bagaimanapun bagusnya anti virus yang kita gunakan, apabila kita tak meng-update antivirus tersebut itu, itu adalah hal yang percuma, oleh sebab itu kita harus rajin-rajin meng-update antivirus untuk melindungi komputer kita.


tapi saya sekarang ini menggunakan anti virus indonesia...
selain sudah2 berkembang programer indonesia, saya cinta produk dalam negeri...

Kamis, 06 Agustus 2009

Tentang linux

TENTANG LINUX

linuxLinux  adalah nama yang diberikan kepada sistem operasi komputer bertipe Unix. Linux merupakan salah satu contoh hasil pengembangan perangkat lunak bebas dan sumber terbuka utama. Seperti perangkat lunak bebas dan sumber terbuka lainnya pada umumnya, kode sumber Linux dapat dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali secara bebas oleh siapapun.[2]
Nama "Linux" berasal dari nama kernelnya (kernel Linux), yang dibuat tahun 1991 oleh Linus Torvalds. Sistemnya, peralatan sistem dan pustakanya umumnya berasal dari sistem operasi GNU, yang diumumkan tahun 1983 oleh Richard Stallman. Kontribusi GNU adalah dasar dari munculnya nama alternatif GNU/Linux.[3]
Linux telah lama dikenal untuk penggunaannya di server, dan didukung oleh perusahaan-perusahaan komputer ternama seperti
Dell, Hewlett-Packard, IBM, Novell, Oracle Corporation, Red Hat, dan Sun Microsystems. Linux digunakan sebagai sistem operasi di berbagai macam jenis perangkat keras komputer, termasuk komputer desktop, superkomputer,[4], dan sistem benam seperti pembaca buku elektronik, sistem permainan video (PlayStation 2, PlayStation 3 dan XBox[5]), telepon genggam dan router. Para pengamat teknologi informatika beranggapan kesuksesan Linux dikarenakan Linux tidak bergantung kepada vendor (vendor independence), biaya operasional yang rendah, dan kompatibilitas yang tinggi dibandingkan versi UNIX tak bebas, serta faktor keamanan dan kestabilannya yang tinggi dibandingkan dengan sistem operasi lainnya seperti Microsoft Windows. Ciri-ciri ini juga menjadi bukti atas keunggulan model pengembangan perangkat lunak sumber terbuka (opensource software).
Sistem operasi Linux yang dikenal dengan istilah distribusi Linux (Linux distribution) atau distro Linux umumnya sudah termasuk perangkat-perangkat lunak pendukung seperti server web, bahasa pemrograman, basisdata, tampilan desktop (desktop environment) (seperti GNOME dan KDE), dan paket aplikasi perkantoran (office suite) seperti OpenOffice.org, KOffice, Abiword, dan Gnumeric.

 SEJARAH LINUX

Sistem operasi Unix dikembangkan dan diimplementasikan pada tahun 1960-an dan pertama kali dirilis pada 1970. Faktor ketersediaannya dan kompatibilitasnya yang tinggi menyebabkannya dapat digunakan, disalin dan dimodifikasi secara luas oleh institusi-institusi akademis dan pada pebisnis.
Proyek GNU yang mulai pada 1984 memiliki tujuan untuk membuat sebuah sistem operasi yang kompatibel dengan Unix dan lengkap dan secara total terdiri atas perangkat lunak bebas.[6] Tahun 1985, Richard Stallman mendirikan Yayasan Perangkat Lunak Bebas dan mengembangkan Lisensi Publik Umum GNU (GNU General Public License atau GNU GPL). Kebanyakan program yang dibutuhkan oleh sebuah sistem operasi (seperti pustaka, kompiler, penyunting teks, shell Unix dan sistem jendela) diselesaikan pada awal tahun 1990-an, walaupun elemen-elemen tingkat rendah seperti device driver, jurik dan kernel masih belum selesai pada saat itu.[7] Linus Torvalds pernah berkata bahwa jika kernel GNU sudah tersedia pada saat itu (1991), dia tidak akan memutuskan untuk menulis versinya sendiri

Selasa, 04 Agustus 2009

100 malware yang mempengaruhi jagad maya Indonesia

Malware atau malicious software atau software/perangkat lunak yang diciptakan untuk menyusup dan merusak sistem/jaringan komputer semakin hari semakin banyak saja. Bentuk malware pun semakin beragam, ada virus, botnet, adware, trojan, phising dan worm, termasuk juga hacker tools.
Berikut ini adalah daftar 100 malware yang termasuk ganas yang beredar di Indonesia periode 18 Juni 2009-25 Juni 2009. Daftar ini berdasarkan data yang dikumpulkan oleh produk antivirus Kaspersky Lab versi 2009 dengan urutan berdasarkan persentase kemunculan yang terdeteksi. Dengan mengetahui nama-nama malware yang mempengaruhi jagad maya Indonesia ini, diharapkan kita dapat merancang strategi pengamanan yang tepat untuk mencegah malware tersebut merusak sistem komputer kita.
1. Net-Worm.Win32.Kido.ih  ( 41.9714%)
2. Exploit.Win32.SqlShell.a  (9.7527%)
3. HEUR:Trojan.Win32.Generic  (7.6628%)
4. Heur.Win32.Trojan.Generic  (3.309%)
5. Trojan.Win32.FraudPack.owo (3.1%)
6. Trojan-Downloader.Win32.Agent.cgns  (2.5427%)
7. Trojan.Win32.Agent.cltm  (1.846%)
8. Trojan.Win32.FraudPack.oxv  (1.7416%)
9. Trojan-Dropper.Win32.Small.axv (1.5674%)
10. Trojan.Win32.FraudPack.ovx  (1.5674%)
11. Trojan-PSW.Win32.Agent.nfo (1.3236%)
12. Trojan.Win32.Buzus.bhqc (1.2539%)
13. Trojan.Win32.Agent2.kov (1.1494%)
14. Net-Worm.Win32.Kido.dam.y (1.1146%)
15. Heur.Win32.Invader (0.8708%)
16. Net-Worm.Win32.Kido.eo (0.8011%)
17. Trojan.Win32.Monder.cmwt  (0.8011%)
18. Trojan-GameThief.Win32.Magania.bfru  (0.7315%)
19. Trojan-Downloader.Win32.Agent.ansh (0.6618%)
20. Trojan-Dropper.Win32.Agent.zje (0.5921%)
21. Trojan-Downloader.Win32.Agent.cgew (0.5921%)
22. Trojan-Downloader.Win32.Agent.wxq (0.5573%)
23. not-a-virus:Porn-Dialer.Win32.InstantAccess.f (0.5573%)
24. Trojan-GameThief.Win32.Magania.bfrp  (0.5225%)
25. Trojan-Downloader.Win32.Small.jvl  (0.5225%)
26. Net-Worm.Win32.Koobface.d   (0.4528%)
27. Trojan-Downloader.Win32.Injecter.cqd  (0.418%)
28. HEUR:Trojan-Downloader.Win32.Generic  (0.3831%)
29. Virus.Win32.Sality.aa (0.3135%)
30. not-a-virus:AdWare.Win32.Relevant.n  (0.3135%)
31. Trojan-GameThief.Win32.Magania.bfdq  ( 0.2786%)
32. not-a-virus:AdWare.Win32.Agent.lmz  (0.2786%)
33. not-a-virus:AdWare.Win32.Shopper.l  (0.209%)
34. Trojan-GameThief.Win32.Magania.bful  (0.209%)
35. Trojan-GameThief.Win32.WOW.bie  (0.209%)
36. not-a-virus:WebToolbar.Win32.FenomenGame.pxu (0.1742%)
37. Trojan-Dropper.Win32.Small.dhn (0.1742%)
38. Exploit.Win32.DCom.ad
39. Trojan-GameThief.Win32.Magania.bffe (0.1742%)
40. Trojan-GameThief.Win32.Magania.bfws (0.1742%)
41. Trojan-Banker.Win32.Banker.aifb  (0.1742%)
42. Packed.Win32.Black.d   (0.1742%)
43. Trojan.Win32.Agent.cgof   (0.1393%)
44. Trojan-Dropper.Win32.Small.ayg  (0.1393%)
45. Trojan-Downloader.Win32.FraudLoad.wcby  (0.1393%)
46. Trojan-Downloader.Win32.Small.jwq  ( 0.1393%)
47. Trojan-GameThief.Win32.OnLineGames.bktw  (0.1393%)
48. MultiPacked.Multi.Generic  (0.1393%)
49. HEUR:Backdoor.Win32.Generic  (0.1045%)
50. Suspicious.Win32.Packer (0.1045%)
51. Virus.Win32.Virut.ce (0.1045%)
52. Backdoor.Win32.IEbooot.dfe (0.1045%)
53. Trojan-Downloader.Win32.FraudLoad.erj ( 0.1045%)
54. Trojan-Dropper.Win32.Agent.atvx  (0.1045%)
55. Backdoor.Win32.Agent.ahwn  (0.1045%)
56. Multi.Win32.Packed   (0.1045%)
57. HEUR:Trojan.Win32.Invader (0.1045%)
58. Trojan.Win32.Agent.abud  (0.1045%)
59. Backdoor.Win32.Poison.ahgc   (0.1045%)
60. Trojan-GameThief.Win32.Magania.bfsy (0.1045%)
61. Trojan-Downloader.Win32.Agent.cdid (0.1045%)
62. Trojan.Win32.Stuh.pdm  (0.1045%)
63. Trojan.Win32.Buzus.bigq (0.1045%)
64. Backdoor.Win32.Small.icr  (0.1045%)
65. Backdoor.Win32.Agent.ahgv  (0.1045%)
66. Trojan.Win32.Agent.cngn  (0.1045%)
67. Backdoor.Win32.Hupigon.aovn  (0.1045%)
68. Trojan-Dropper.Win32.Agent.atmg  (0.1045%)
69. Packed.Win32.Black.a  (0.1045%)
70. HackTool.MSIL.KKFinder.q  (0.0697%)
71. Trojan-Downloader.Win32.Small.aliy  (0.0697%)
72. not-a-virus:AdWare.Win32.Webdir.e  (0.0697%)
73. Email-Worm.Win32.Joleee.bwu  (0.0697%)
74. HEUR:Virus.Win32.Generic (0.0697%)
75. Trojan-Dropper.Win32.Small.cdw  (0.0697%)
76. Trojan.Win32.Agent.cccr (0.0697%)
77. Trojan.Win32.Midgare.mqa (0.0697%)
78. Backdoor.Win32.Bifrose.aknz  (0.0697%)
79. Trojan.Win32.Agent.cmud  (0.0697%)
80. not-a-virus:AdWare.Win32.Shopper.v  (0.0697%)
81. Backdoor.Win32.Bifrose.fpb (0.0697%)
82. Trojan-Mailfinder.Win32.Mailbot.ec
83. Trojan.Win32.Agent.cjxh   (0.0697%)
84. Trojan-Spy.Win32.Zbot.xdj (0.0697%)
85. P2P-Worm.Win32.Archivarius.b   (0.0697%)
86. Virus.Win32.Sality.z (0.0697%)
87. HEUR:Worm.Win32.Generic (0.0697%)
88. Trojan-Dropper.Win32.Mudrop.ask  (0.0697%)
89. Trojan.Win32.Agent2.hxw  (0.0697%)
90. Trojan.Win32.Agent.cmnr (0.0697%)
91. Trojan.Win32.Agent.rzw (0.0697%)
92. Trojan-Downloader.Win32.FraudLoad.eki (0.0697%)
93. Trojan-Downloader.JS.Agent.gj  (0.0697%)
94. not-a-virus:AdWare.Win32.AlexaBar.n (0.0697%)
95. Trojan.Win32.KillWin.pi  (0.0697%)
96. not-a-virus:AdWare.Win32.Chiem.c  (0.0697%)
97. Net-Worm.Win32.Kido.cy
98. Trojan-Downloader.Win32.Agent.cgaw(0.0348%)
99. Trojan-Dropper.Win32.Mudrop.aso (0.0348%)
100. Packed.Win32.Krap.c  (0.0348%)